Ikan segar merupakan keadaan ikan mati yang dipasarkan\nhampir sama dengan keadaan ketika ikan tersebut hidup.<\/p>\n\n\n\n
Mengapa ikan harus segar???<\/p>\n\n\n\n
Bagaimana cara memilih ikan yang segar?<\/p>\n\n\n\n
Ikan menyimpan segudang nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan, tapi kandungan nutrisi ini tidak lagi optimal bila Anda mengonsumsi ikan yang kualitasnya telah menurun. Ikan yang tidak lagi segar juga merupakan tempat berkembangbiak ideal bagi berbagai macam bakteri. Bakteri-bakteri ini dapat mengontaminasi makanan sehingga mengakibatkan gangguan kesehatan, bahkan\u00a0keracunan makanan. Guna menghindari hal tersebut, berikut adalah cara memilih ikan segar yang bisa Anda terapkan<\/p>\n\n\n\n
Ikan\nberkualitas rendah memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan ikan segar.\nAnda mungkin pernah mendapati ikan yang berbau amis dengan tekstur yang lunak,\ntapi ini bukanlah satu-satunya tanda bahwa kualitas ikan telah menurun. Berikut\nadalah beberapa hal yang perlu Anda cermati.<\/p>\n\n\n\n
1. Mata<\/strong><\/p>\n\n\n\n Mata\nikan yang segar tampak terang dan jernih dengan warna hitam di bagian\ntengahnya. Permukaannya pun terasa menonjol dan kenyal saat diraba. Sebaliknya,\nmata ikan yang yang sudah tidak segar tampak mengerut dan keruh. Bagian mata\nyang seharusnya berwarna putih kekuningan juga berubah warna menjadi kemerahan.<\/p>\n\n\n\n 2. Insang<\/strong><\/p>\n\n\n\n Angkatlah\npenutup insang pada sisi kepala ikan. Ikan yang baru ditangkap memiliki insang\nberwarna merah yang tampak bersih dan segar. Semakin merah warna insang, maka\nsemakin baik kualitanya. Insang berwarna kecokelatan atau keabuan dengan bagian\ninsang yang tampak terpisah satu sama lain menandakan bahwa kualitas ikan telah\nmenurun.<\/p>\n\n\n\n 3. Kulit dan sisik<\/strong><\/p>\n\n\n\n Salah satu\ncara mudah memilih ikan segar adalah dengan mengamati warna kulit dan sisiknya.\nKulit ikan berkualitas baik tampak mengilat dengan warna yang terang. Sisiknya\npun masih menempel dengan kuat pada badan ikan dan tidak mudah lepas saat\nditarik. Sementara itu, ikan berkualitas rendah memiliki kulit dan sisik yang\ntampak kusam. Saat dipegang, sisiknya juga mudah terlepas.<\/p>\n\n\n\n 4. Daging ikan<\/strong><\/p>\n\n\n\n Daging ikan yang segar tampak jernih dengan warna translusen yang cerah.\u00a0Beberapa jenis ikan\u00a0memiliki warna daging putih terang, tapi ada pula jenis ikan yang memiliki warna berbeda. Apa pun jenis ikan yang Anda pilih, pastikan bahwa warnanya cerah dan tidak kusam.<\/p>\n\n\n\n Ikan segar\nmemiliki tekstur yang lembut, tapi cukup kenyal sehingga dapat kembali ke\nbentuknya semula setelah ditekan. Seluruh dagingnya juga menempel kuat pada\ntulang. Berbeda dengan ikan segar, daging ikan yang kualitasnya menurun\nberwarna kusam. Teksturnya pun berubah menjadi lebih lunak.<\/p>\n\n\n\n 5. Perut<\/strong><\/p>\n\n\n\n Cara lain\nuntuk memilih ikan segar adalah dengan menekan bagian perutnya. Perut ikan yang\nsegar terasa kenyal saat ditekan dan dapat kembali ke bentuknya semula.\nSementara itu, ikan berkualitas rendah memiliki tekstur perut yang lunak. Isi\nperutnya juga dapat terburai dengan mudah saat Anda menekannya.<\/p>\n\n\n\n 6. Bau<\/strong><\/p>\n\n\n\n Ikan berkualitas baik memiliki bau khas yang segar dan ringan. Bau yang menguar dari ikan segar tidak mengganggu penciuman ataupun terasa aneh. Sebaliknya, bau amis yang menyengat menandakan bahwa ikan tidak lagi segar. Ikan tersebut juga telah dibiarkan terlalu lama dalam suhu ruang dan telah mulai\u00a0mengalami pembusukan.<\/p>\n\n\n\n Proses\nperubahan pada tubuh ikan terjadi karena adanya aktivitas enzim,\nmikroorganisme, atau oksidasi oksigen. Setelah ikan mati berbagai perubahan\nfisik maupun kimiawi berlangsung lebih cepat. Semua perubahan ini akhirnya\nmengarah ke pembusukan. Seluruh permukaan tubuh ikan yang sedang mengalami\nproses pembusukan dipenuhi lendir.<\/p>\n\n\n\n Selain\nbermanfaat untuk menjaga kualitas ikan tetap optimal, mengetahui cara memilih\nikan yang segar juga dapat mengurangi risiko kontaminasi makanan. Setelah\nmemilih ikan, jangan lupa untuk segera menyimpannya dalam lemari pendingin atau\ndiolah sesegera mungkin. Anda bisa menjaga kesegarannya dengan memberikan\nperasan lemon dan rempah-rempah segar sesuai selera.<\/p>\n\n\n\n Sumber :<\/p>\n\n\n\n